Click Here For Free Blog Templates!!!
Blogaholic Designs

Pages

Rabu, 30 Januari 2013

Dream Wedding: Menikah di Bali

Jedah dulu yah dari cerita tentang Explore Sumatera Barat nya, kali ini mau cerita tentang impian gue kalau menikah nanti. Yaps, waktu itu gue dah pernah cerita tentang Konsep Pernikahan juga, tapi kalau yang itu gue lebih banyak ngasih ide kalau semisal kamu memutuskan untuk menikah di Jakarta. 

Banyak teman gue yang tau kalau sejak dulu gue punya mimpi untuk menikah di Bali, di sebuah chapel yang langsung menghadap kelautan. Yang dihadiri hanya oleh keluarga inti dan sahabat terdekat, tanpa pesta yang megah. Tanpa perlu mengeluarkan uang ratusan juta hanya untuk dihabiskan dalam semalam. Tanpa perlu menyalami ratusan orang asing yang tak gue kenal karena mungkin mereka adalah teman orang tua misalnya. Gue mau pernikahan gue fun dan berkesan.. Dan entah kenapa gue merasa Bali mewakili semua impian gue tentang sebuah pernikahan. Apalagi waktu lihat pernikahannya artis idola gue, Glend Fredly.. Asooyy.. 

So, sejak beberapa waktu lalu gue sudah kepo dengan 3 chapel yang ada di Bali. Diantaranya bahkan gue sudah menyimpan price list dari beberapa vendor disana, kece gak gue? hehehe.. Ini list tempat yang bikin gue mupeng sejadi-jadinya, yah walaupun seperti biasa. Semua info ini gue dapet dari internet dan email-emailan dengan vendor disana.


Source: here
Yang udah sering ke Bali pasti tau dong Uluwatu itu tempat seperti apa, jujur salah satu tujuan wisata favorit gue ya Uluwatu ini. Tebing tinggi yang berhadapan langsung dengan samudera luas, Pura yang sangat eksotis, ratusan monyet yang suka ngisengin pengunjung. Tapi di Uluwatu ini juga Chapel cantik ini berdiri, dengan bangunan yang dipenuhi kaca membuat kita berasa dekat dengan lautan. Disini juga kamu bisa melangsungkan resepsi di samping kolam yang juga menghadap ke lautan.

Side Pool bisa buat Dinner. Source: here
 Setiap tempat pasti punya plus minus bukan? Baca dari sebuah forum tempat ini gak enaknya karena gak terlalu berasa private nya karena nyampur ma tamu-tamu lain. Tapi tetap, tempat ini gue suka banget. Dari email-email vendor yang gue terima rata-rata dalam paketannya yang harganya beragam mulai dari $2,800 - $4,300 itu standar inclusion dan benefit nya:
  • Chapel for 2 hours
  • Christian Priest
  • Wedding Singer + Organist
  • Civil + Legal
  • Flower Bouquet + Boutonnière
  • Fresh Flower Chapel Decoration
  • Flower Shower
  • Virgin Road/Aisle Flower
  • Welcome Drinks (up to 40 people)
  • Flower Girls & Umbrella Assistant
  • Wedding Coordinator
  • Make Up Room
  • 1 Night Stay at Honeymoon Villa
  • Photo Service for 3 hrs (1 album with 20 images printed, 150-200 ready to print images in CD)
Rata-rata paketnya gak termasuk wedding gown, karena ada vendor yang akhirnya ngakuin kalo banyak client nya itu yang bawa sendiri karena di Bali punya katanya gak sebagus Jakarta. Paketnya sendiri masih bisa bertambah sesuai dengan kebutuhan. Kayak gue kemarin minta video liputan dan arrange dinner untuk 10 orang. Tentu biaya mengikuti, tapi so far walaupun gue emailnya cuma nanya harga aja mereka menjawab dengan sabar dan responnya cepat.

2. The Ritual Bali
Source: here



Tempat ini awalnya gue tau dari forum, katanya sih disini lebih terasa private soale kayak villa gitu. Masih terletak di Uluwatu, tempat ini pun menawarkan sea view yang menawan. So far, gue belum dapat balesan email mengenai harga paketannya, masih menurut forum yang saya baca sih katanya harganya lebih terjangkau. Inclusion dan benefit nya itu:

  1. Document processing
  2. English speaking Civil Minister
  3. Certificate of Marriage from Civil Minister
  4. English speaking Religious Minister (Protestant/Catholic /Islamic)
  5. Religious Ceremony text booklet
  6. Religious certificate of marriage
  7. Pick up service to consulate in Bali (if needed).
  8. 2 witnesses (If needed)
  9. Pre-wedding meeting service with Bali Indo Wedding coordinator
  10. Welcome board
  11. Ring Pillow  and pen for signing
  12. Commemorative certificate from Bali Indo Wedding
  13. Assistance from Bali Indo Wedding and team during ceremony
  14. Special Wedding Gift from Bali Indo Wedding
Excluding:
  • Consulate administration fee
  • Wedding Venue
  • Wedding Reception decoration
  • Set up decoration
  • Food & Beverages
  • Entertainment
  • Accommodation
Inside The Ritual Bali, Source: here

 3. Amanda Chapel Bali

Source: here
Kalo yang ini dia gak sea view tapi tetep kece banget tempatnya, bisa jadi alternatif yang oke banget kalo dana yang kamu punya terbatas. Soale memang dari beberapa yang penawaran vendor yang gue terima, Amanda ini dibawah $2,000. Tapi dengan harga segitu bener-bener bikin gue mupeeng luar biasa. Inclusion dan benefit nya:


Inside Amanda Chapel, Source: here
  • 4 (four) hours private use of Amanda Chapel
  • Standard decoration at Chapel area
  • Preparation room
  • Fragrant Bridal bouquet and boutonniere
  • Flower isle and flower petal confetti
  • Duo violins accompany during ceremony
  • Document processing
  • Civil registrar
  • Certificate of Marriage from Civil Minister
  • English speaking Priest (Protestant)
  • Liturgy
  • Religious certificate of marriage
  • Pre-wedding meeting service by Bali Wedding Planner coordinator
  • Welcome board to greet the guests (if any)
  • Hair do & make up by local make up artist
  • Round trip transfer from hotel to wedding venue for couple only
  • Assistance from Bali Wedding Planner team during ceremony
Selain ke-3 chapel diatas masih banyak chapel lain yang tampilan dan harganya wahhh banget.. Ini list nya dan kalian silahkan lihat satu-satu.. hahaha.. efek males nyari-nyari lagi kalian kalo ada yang punya plan yang sama let me know yah..

- Mirage
- Cloud Nine
- Tresna Chapel

Sekian dari gue yahh, intinya sekarang sedang mendoakan semoga impian ini gak berakhir sia-sia :D

**Btw, pengunjung blog gue kok pada pelit-pelit banget leave comment yah? hikss, Padahal kalo dari statistik lumayan pengunjungnya.. *perih*
Senin, 28 Januari 2013

Explore Keindahan Sumatera Barat Hari ke 1

Berbekal Bekpek Menjelajah Ranah Minang
Hiii.. Akhirnya.. Dapet juga feeling untuk nulis Catatan Perjalanan.. Padahal sebelum trip SumBar ini ada trip-trip lainnya.. Ahh.. Nanti lah gw tulis itu lain kali yah, kalo yang ini udah kelar.

Bermula dari keinginan gue yang besar untuk ke Padang, dan akhirnya diajak oleh Dini maka langsunglah saya beli tiket Mandala PP ke Padang dengan harga IDR900k-an. Kenapa harganya mahal? Ya karna saya gak dapat tiket promo (Menurut ngana??). Di trip ini banyak pengalaman seru yang gue alami, yang pertama di trip ini adalah untuk pertama kalinya gue nginep di SoeTa terminal 3. Bermodalkan sofa Panin di hadep-hadepin jadilah saya ma Nia bobo disitu. Dan ternyata kami gak sendiri, banyak juga barengan bobo disitu. Oh iya, yang mau ngecas hp silahkan selama tv nya nyala. Karna begitu tv dimatiin maka tak ada lagi supply listrik di tempat colokan, silahkan berburu colokan sampe ke dalam toilet. :D Jadi kalo ada yang tanya gimana pengalaman bobo di bandara? Gue jawab: AMAN!! dan sedikit nyaman. Thanks to Panin, kantor ku tercinta. :p


Hari 1:
Soto Padang yg Krenyes
Tiba di Minangkabau International Airport tepat pukul 7.10 am, kami sudah dijemput oleh Pak Hafiz, supir mobil rental yang kami sewa. Karena kami ber-7 maka kami memutuskan untuk menggunakan mobil Pregio demi kenyamanan umat :D  Harga sewa yang kami dapatkan termasuk murah Rp.650,000.- sudah termasuk sopir dan bbm. Kami menggunakan jasa Kayu Gadang Rental  silahkan hubungin Pak Hendra untuk nego lebih lanjut. Karena cacing-cacing diperut sudah meronta, maka pemberhentian pertama adalah mencari sarapan, thank to pak Hafiz yang bawa kami ke tempat makan yang tak jauh dari bandara. Dan soto Padang pun menjadi awal pembuka wisata kami di Sumatera Barat ini. Oh yah, porsinya sama kek punya Coto Makassar tapi ada sensasi krenyes-krenyes karena ternyata daging sapi nya telah digoreng terlebih dahulu. Slrrppp. Dan tambah nikmat karena ternyata ditraktir sama kak Achied *salim kak Achied*.

Bebatuan yang Ciamik
Kenyang setelah Soto Padang sudah bersarang rapi diperut, maka perjalanan selanjutnya adalah menyambangi Lembah Anai yang konon katanya terdapat air terjun persis diseberang jalan. Jadi gak perlu mengeluarkan tenaga extra. Dan benar saja, begitu memasuki kawasan Lembah Anai saya langsung terperangah dengan keindahannya. Namun jujur saya lebih menikmati bebatuan dibalik air terjun dibanding air terjun nya sendiri. Karena bentuknya yang menyerupai kotak yang disusun secara rapih satu persatu. Dengan mengeluarkan uang Rp. 3,000.- kita bisa puas menikmati tempat wisata itu. Di dekat pintu masuk berjejer tempat souvenir, jangan lupa keluarkan skill tawar menawar kalian. Kemarin saya dapat magnet kulkas seharga Rp.10,000.- yang harga bukanya Rp. 25,000.- Jangan lupa untuk berfoto direl kereta api, hasil foto disitu ciamik banget kalo kalian pintar mencari sisi yang tepat.

Teh Taluak

Sate Mak Syukur
Puas berfoto-foto dan sempat mencelupkan kaki untuk merasakan kesegaran air terjunnya. Kami melanjutkan perjalnan menuju Minang Village tapi sebelumnya karena perut sudah kembali meronta kelaparan kami mampir terlebih dahulu ke Sate Mak Syukur, banyak yang bilang sih belum ke SumBar kalo belum nyobain sate ini. Rasanya seger banget, bumbunya hajlebb.. Yang pasti ini sate padang pertama yang berhasil saya habiskan 1 porsi penuh. Rasanya beda dengan yang di Jakarta. Pokoknya wajib lah... Yang lucu adalah disana tidak disediakan sambel tambahan, buat gue yang penyuka pedes, sate ini gak pedes walau keliatan ada kulit2 cabe gitu :p Awalnya ragu, mengenyangkan kah porsi segini? Ternyata.. saya kennyang sodara-sodari.. Ya kali ya gak kenyang.. :p Seporsi sate padang yang lezat nikmat maknyos ini Rp.18,000.- aja kakakk... Eh,,iya.. Sempet cobain teh taluak yang dipesen jeng Rika. Teh Taluak itu teh khas sana yang isinya teh sama telur ayam mentah. Tips: Jangan lupa dikocok sebelum minum, karena uap panas dari teh gak bisa keluar karena tertahan busa dari telor mentah. Menurut gue sih teh ini biasa aja, soale awalnya gue pikir ini teh bakal ngasih rasa yang berbeda. Ternyata gue masih bisa banget ngebedain mana teh dan mana rasa telur. Tapi gak ada salahnya mencoba, bukan?

Dan akhirnya kami menuju ke Minang Village, gue benar-benar terpesona dengan bangunannya yang megah. Tak perlu aba-aba langsung saja foto mengabadikan momen itu. Disini kamu bisa sewa baju pengantin Minang lho cuma dengan harga Rp. 25,000.- lengkap. Ahh.. Andaikan saya bawa pasangan, kan lumayan buat nyicil prewed (ogah rugi) hahaha. Gak perlu khawatir, semua ada ukurannya!. Yang penasaran apakah pake suntiang itu berat apa enggak gak bisa terjawab disini. Karena suntiang itu gak asli pake emas or besi, jadi ringan banget gitu deh. Walaupun abis pake itu agak pening-pening dikit sih. Silahkan diliat foto saya dibawah ini, cocok gak beradat minang?

Baju Adat dan Pelaminan Minang yang penuh warna

Minang Village dan Sate Mak Syukur ini letaknya di Kota Padang Panjang.

Kelar berfoto ria, kami langsung menuju kota Bukit Tinggi, di kota ini kami menginap selama 2 malam di Hello Guest House. Detail tentang guest house ini akan saya bahas di postingan berbeda.

Nyampe di Guest House kami langsung mandi bersih-bersih, airnya dingin walau tak sedingin air dirumah gue di Kotamobagu. Jadi masih aman, yang gak kuat dingin GH ini nyediain water hiter kok. Saat yang dinanti pun tiba, gak sabar rasanya ingin langsung melihat megah nya Jam Gadang yang menjadi ikon kota Bukit Tinggi dan bahkan Sumatera Barat. Jarak tempuh dari GH ke Jam Gadang hanya sekitar 10 menit jalan kaki santai, kami pun mampir dulu ke resto Selamat. Entah karena memang kota ini dingin atau memang perut kami yang selalu keparan. Saya berhasil makan nasi dengan 2 lauk yaitu rendang dan ayam goreng.. Puji Tuhan di traktir "anak pungut lembah Anai" Fendri. Makan diresto ini tergolong murah ber 4 yang rata-rata ngabisini 2 lauk, Fendri cuma habis Rp. 130,000.-an.

Dan sah juga nginjak ranah minang, didepan saya sudah berdiri Jam Gadang dengan megahnya.

Jam Gadang, Ikon Kota Bukit Tinggi


Pengeluaran Day 1:
Mandala Air PP: Rp. 989,800.-
Damri: Rp.25,000.-
Airport Tax: Rp.40,000.-
Soto Padang: Free
Tiket Masuk Lembah Anai: Rp.3,000.-
Sate Mak Syukur: Rp.18,000.-
Rempeyek: Rp.5,000.-
Tiket Masuk Minang Village: Rp.4,000.-
Makan di resto Selamat: Free
Guest House @60,000.- x 2: Rp.120,000.-
Total Day 1: Rp. 1,204,800.-           








Jumat, 18 Januari 2013

Saya Cinta Indonesia.. Tapi...

No.. No.. Don't get me wrong..

Beneran deh.. Sebagai seseorang yang suka banget menjelajah Indonesia (walau baru ke beberapa Propinsi), gak perlu diragukan lagi bagaimana cinta nya saya sama Indonesia. Kecintaan saya terlihat dari hasrat saya yang begitu mengebu untuk mengexplore Indonesia daripada ke negara lain. Pasti yang gak tau pada ngomong..

"yee.. bilang aja gak punya duit"

Haha.. Tidak sepenuhnya benar, kalau ngetrip mendadak jelas gak bisa karena saya memang harus nabung dulu..(yaiyalahh).. Dibilang salah karena pada kenyataannya ngetrip ke wilayah Indonesia yang luas ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Tanya aja ma yang pernah traveling ke Kalimantan, atau daerah timur lain. ya kan.. ya kan..

Nahh trus, kenapa ada tapi nya?

Ya.. Saya cinta Indonesia.. Tapi saya gak suka sama yang ngurs Indonesia. Pppffttt... Mau tau alasannya? Baca koran..Baca berita.. Apalagi untuk sekarang nih yang bikin saya gak abis pikir tentang si pengacara yang katanya kondang yang mau nyalonin diri jadi Presiden. hmmm. Yang dukung partai mana sih yah? Saya memang bukan ahli hukum apa lagi Tuhan yang bisa menghakimi orang seenak jidat. Tapii yahh. Saya juga gak bodoh lah, bagaimana bisa Indonesia dipercayakan pada orang seperti itu? Wong omongannya aja bikin masyarakat Indonesia marah. Trus kalian tau gak apa yang paling bikin kesel, masa dong dia ngomong gini:

"Saya heran kenapa orang Indonesia marah waktu saya ngomong C***, toh memang benar Ahok itu orang C***"

Gubraakkksss..

Hellooo... Amerika aja yang negara yang terkenal dengan kebebasan berbicara juga masih punya nilai dan etika. Apalagi kita Orang Indonesia!!...

Dan yang terbaru yang bikin ngeselin, apalagi kalau bukan soal si calon hakim agung yang ngomong soal pemerkosaan.. hadehhh.. Udah deh.. Jadi esmosik jiwak ngomonginnya..

Intinya Saya Cinta Indonesia!! Tapi saya gak suka sama yang ngurus!!!!!


Kamis, 03 Januari 2013

Selamat Natal & Tahun Baru!!!


Selamat Natal dan Tahun baru temans!!.. Telat banget yah kayaknya..hehehe.. Gimana liburan Natal dan Tahun baru kalian?

Punyaku seruuu dong (Ehh.. ada yang nanya gak yah?? lol) Pulang kerumah lagi saat Natal setelah beberapa tahun gak pernah natalan dirumah.. Itu benar-benar indaaahh dan luar biasa. 

Emm.. Kalo di flashback lagi ke beberapa hari sebelum Natal tepatnya tanggal 20 Desember 2012. Yang terjadi adalah saya naik pesawat Air Asia dari Jakarta tujuan Makassar, saat mau landing Pilot sudah ngumumin 8 menit lagi bakal landing. Dan kalian tahu apa yang terjadi? Sampai setengah jam lebih kita gak landing doong. Dan dimulai lah itu turbulensi yang sangat parah, saking parahnya saya yang duduk ditengah langsung meremas tangan 2 pria disamping kiri dan kanan saya.. No!! Itu bukan modus!! Kalian pasti akan melakukan yang sama kalau jadi saya, kecuali yang emang pengen..lol.. Saat itu saya sampai nangis, orang-orang langsung teriak-teriak sambil menyerukan doa bagi Sang Pencipta. 

Jujur, saya gak pernah merasa sedekat ini dengan maut. Sampai sebuah doa kecil terucap dari bibir saya saat itu

"Tuhan, tolong izinkan Happy untuk merayakan Natal bareng Papa Mama dan Ayen. Amin"

Puji Tuhan, Tuhan mendengarkan doa saya dan puluhan penumpang lainnya. Setelah lebih setengah jam terombang-ambing karena turubulensi akhirnya pesawat bisa landing dengan selamat di bandara Sultan Hasanudin Makassar.

Saya masih menghabiskan 2 hari di Makassar sebelum pulang ke rumah di Kotamobagu. Dan begitu sampai dirumah, saya langsung memeluk Papa dengan erat, cium Mama dan Ayen sampe mereka kebangun. Betapa bahagianya saya masih diberi kesempatan untuk bersama dengan mereka. 

Diatas pesawat yang sedang terguncang itu juga kalimat janji keluar dari mulut saya, bahwa saya akan sebisa mungkin hidup benar di hadapan Tuhan. Tahun 2013 akan saya jalani dengan luar biasa, manusia gak akan pernah mampu untuk melewati perjuangan hidup ini sendirian. Maka dari itu saya meminta Tangan Allah yang penuh kuasa itu untuk memampukan saya untuk melewati hari-hari dengan bijaksana. Amin.

Selamat Natal dari kami sekeluarga. 


Xoxo,

Happy Stevany